Ketua DPRD Palopo Hadiri Pembukaan Festival Durian Se-Sulawesi

PALOPO, ANGKASA NEWS– Ketua DPRD Kota Palopo, Darwis, menghadiri pembukaan Festival Durian Se-Sulawesi tahun 2025 yang digelar di Lapangan Pancasila pada Sabtu, 22 Februari 2025. Festival ini mengusung tema ‘Durian Sulawesi Siap Mendunia’ dan diselenggarakan oleh PT Dharma Guna Wibawa (DGW) bekerja sama dengan Pemerintah Kota Palopo.

Ketua Panitia Pelaksana, Triboy Johan Rajagukguk, dalam laporannya menyampaikan bahwa festival ini bertujuan untuk mendorong petani durian Sulawesi agar menjadi lebih sukses dalam bisnis durian yang menjanjikan.

“Bisnis durian memiliki prospek yang besar, namun apakah benar dapat menjadikan petani kaya raya?, hal ini akan dibahas oleh para narasumber yang telah kami hadirkan. Kami juga akan membahas bagaimana cara agar petani tetap menghasilkan pendapatan sembari menunggu durian mereka berbuah,” ungkapnya.

Festival ini juga menghadirkan kontes durian dengan tujuan menemukan durian lokal terbaik yang mampu bersaing di pasar internasional.

“Kami ingin durian Sulawesi dikenal dunia, diekspor, dan diakui sebagai salah satu durian terbaik,” tambah Triboy.

Kontes durian ini merupakan yang kedua diselenggarakan oleh DGW dan diklaim sebagai festival durian terbesar di Sulawesi. Ke depan, festival serupa akan diperluas ke berbagai daerah lainnya.

CEO PT Dharma Guna Wibawa, David Yaory, dalam sambutannya menegaskan komitmen perusahaan dalam membantu petani meningkatkan hasil panen, tidak hanya untuk durian tetapi juga komoditas lainnya seperti padi dan jagung.

“Kami memilih durian karena kebutuhan dunia terhadap buah ini sangat besar, sementara hanya sedikit negara yang mampu menghasilkan durian berkualitas. Kami ingin menjadikan Kota Palopo sebagai lumbung durian Indonesia yang mampu memenuhi kebutuhan pasar global,” jelasnya.

Pj. Wali Kota Palopo, Drs. H. Firmanza DP., S.H., M.Si, menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan festival ini.

“Kontes durian ini tidak hanya merayakan keberagaman varietas durian Nusantara tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dan edukasi bagi para petani,” ujarnya.

Ketua DPRD Kota Palopo, Darwis,  menekankan pentingnya meningkatkan kapasitas dan pengetahuan petani agar durian lokal dapat bersaing di panggung internasional.

“Melalui event ini, kita ingin membawa durian lokal yang tumbuh di kebun-kebun rakyat agar bisa menembus pasar global. Petani adalah pahlawan yang mengubah tanah menjadi sumber kesejahteraan, namun mereka juga menghadapi tantangan besar seperti perubahan iklim yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman,” katanya.

Acara ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Kota Palopo, Pj. Ketua TP PKK Kota Palopo Ny. Hj. Isnada Firmanza, para pimpinan perangkat daerah, tim juri dari China dan Malaysia, para traveller durian, pengurus Asosiasi Petani Durian Indonesia, direksi PT Dharma Guna Wibawa, serta para petani durian se-Sulawesi. (*)

Komentar