Dihadiri Datu Andi Iwan dan Pancai Pao, Dani Pomanto Silaturahmi Dengan Tokoh Adat Tana Luwu

MALILI, ANGKASA NEWS – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Dani Pomanto, silaturahmi dengan para tokoh ada se Tana Luwu, di kediaman pribadi Andi Nasrum Opu Mappapole Onro, atau yang akrab disapa Andi Allung, di Desa Balantang, Kabupaten Luwu Timur, Sabtu 20 Mei 2023.

Pertemuan itu dihadiri Datu Luwu ke-39, A Bau Iwan Alamsyah Djemma Barue SH MM, dan Pancai Pao Hajrin To Pawinru. Kedua tokoh adat ini merupakan icon adat Tana Luwu, dalam menjalankan amanah Kerajaan Luwu.

Tampak juga Andi Iskandar Ismail Opu Dg Parani bersama H Andi Abd Munir Opu Dg Mappuji. Keduanya sebagai keterwakilan adat besar Libukang, yakni Matoa Cenrana dan Matoa Libukang.

Pertemuan yang berlangsung meriah itu dihadiri para tokoh serta pemangku adat dan perwakilan adat tana Luwu serta pemerhati adat budaya.

Dani Pomanto, yang dijadikan sebagai tamu kehormatan dalam acara silaturrahmi para tokoh adat itu, menyampaikan rasa terima kasihnya, karena sambutan penghargaan yang diberikan.

Selain melakukan penjemputan dengan pengalungan, juga melakukan penyematan yang dilakukan langsung Datu Andi Iwan, yang bergelar Pajung Ri Luwu ke-39, sebagai simbol tertinggi dalam tatanan adat kerajaan Luwu.

Dani Pomanto juga mengatakan, dirinya hanya orang biasa, yang perjalanannya penuh dinamika hingga menjadi Walikota di Kota Makassar. Namun sebagai ummat beragama, Dani mengaku selalu meyakini bahwa tidak satupun manusia yang bisa merubah takdir kehidupan, selain manusia itu sendiri atas izin Allah SWT.

“Dengan keyakinan itu, saya hanya mendekatkan diri pada Allah, serta menjalin terus silaturrahmi untuk sesama manusia,” ujarnya.

Sementara itu, Datu Luwu A Bau Iwan Alamsyah Djemma Barue SH MM menyampaikan ucapan maaf kepada seluruh pemangku atau para tokoh adat se Tana Luwu, karena jarang sekali bertemu.

Dirinya juga tidak lupa berterimah kasih kepada semua pihak atas suksesnya kegiatan silaturahmi itu.

Datu Luwu ke-39, A Bau Iwan Alamsyah Djemma Barue SH MM (kiri), bersama Pancai Pao Hajrin To Pawinru. (ist)

Pemegang Mandat Adat Pancai Pao, Abidin Arief To Pallawrukka SH, sebagai perwakilan dari tokoh serta pemerhati adat Tana Luwu, menyampaikan ucapan terimah kasih kepada Walikota Makassar Ir H Muh Ramdan Pomanto, yang sudah hadir memenuhi undangan acara silaturrahmi ini bersama para tokoh dan pencinta adat Tana Luwu.

Abidin juga memberi apresiasi, sekaligus menyampaikan terimah kasih yang sebesar besarnya atas nama adat Tana Luwu, dikarenakan nama Andi Djemma dan Opu Daeng Risadju, sebagai leluhur Tana Luwu, karena telah diabadikan namanya sebagai nama jalan di Makassar, sehingga namanya senantiasa dikenang secara turun temurun.

Sebelum acara ditutup, A Baso Ilyas Opu Lanre, salah satu kabinet dewan Adat 12 Djemma Barue ke-39, yang memandu langsung acara silaturrahmi sebagai MC, ikut menjelaskan bahwa telah disaksikan bersama, seorang Pajung RI Luwu telah duduk bersanding dengan Pancai Pao, dimana diketahui bahwa adat Pancai Pao merupakan adat yang dijaga kesakralannya, tidak sembarang hadir dalam acara atau kegiatan adat, jika acara itu tidak diketahui betul kebenaran sejarahnya.

Dimana Pancai Pao merupakan kakak kandung dari Raja Luwu, yang sekaligus penasehat kerajaan.

“Itulah sebabnya, adat Pancai Pao tidak mudah kesana kemari, karena harus membawa adat pada tempatnya. Jika ada masalah dalam kerajaan Luwu yang tidak bisa diselesaikan oleh dewan adat 12, maka adat Pancai Pao pasti muncul untuk memberi solusi dalam penyelesaian masalah,” tandasnya. (fhm)

Komentar