MALANGKE, ANGKASANEWS– Dewan Adat Pancai Pao mengapresiasi senator DPD RI, H A Abdul Waris Halid SS MM, yang melakukan kunjungan reses perdana di Kota Palopo.
Dipilihnya Palopo sebagai tempat reses perdana itu, dimaksudkan sebagai bentuk perhatian khusus kepada Tana Luwu.
Sebab Palopo sebagai representasi Tana Luwu dari tiga kabupaten satu kota, yaitu kota Palopo, Kabupaten Luwu, Luwu Utara, dan Luwu Timur.
Pabbicara Dewan Adat Pancai Pao, Mansur Abu, mengapresiasi perhatian Senator Waris Halid untuk Tana Luwu.
Ia mengatakan, Waris Halid ini memang ada darah Tana Luwu, yang asalnya Malangke.
“Kami sebagai keluarga besar Malangke, merasa bersyukur karena Waris Halid mau mengakui dirinya sebagai anak turunan berdarah Tana Luwu, yang asalnya di Malangke,” ujarnya, Kamis 7 November 2024.
Diketahui, Waris Halid, dalam kapasitasnya hadir di Palopo sebagai senator DPD RI dengan bangga mengungkapkan dirinya sebagai Wija To Luwu di hadapan peserta undangan dan Pj Walikota Palopo beserta kepala dinas dan camat serta lurah.
Mansur Abu mengatakan, Waris Halid memang dikenal sebagai anak turunan kerajaan Bone yang juga lahir di Bone, namun tidak dipungkiri jika dirinya juga berdarah anak turunan Tana Luwu, dimana neneknya Opu Yammeng, dikenal datang dari turunan Arung Pao.
“Jika kita merujuk pada sejarah kerajaan di masa lampau, dua bersaudara merupakan putra mahkota mempunyai tugas pokok fungsi, berbeda antara Andi La Patiware alias Petta Pattimang (Raja Luwu) dengan Andi La Patimanjawari alias Petta Pao (Pancai Pao),” katanya.
Anak turunannya tersebar di beberapa kerajaan. Termasuk kerajaan yang ada di Sulsel, yakni Kerajaan Bone dan Kerajaan Gowa, merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan sebagai simbol kerajaan terbesar di jazirah Sulsel. (fhm)
Komentar