Pemkot Palopo Meriahkan Karnaval APEKSI 2025 di Surabaya

SURABAYA, ANGKASA NEWS– Pemkot Palopo turut ambil bagian memeriahkan Karnaval Budaya APEKSI 2025 yang digelar di Kota Surabaya pada Jumat (9/05/2025) malam. Dihadiri langsung Penjabat Walikota Palopo, H Firmanza DP bersama jajaran Pemkot.

Kehadiran mereka menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) yang menjadikan Surabaya sebagai tuan rumah.

Karnaval budaya bertajuk “Light Culture Paradise” ini berlangsung meriah mulai pukul 18.00 hingga 22.00 WIB, melintasi kawasan ikonik Jalan Tunjungan hingga Balai Pemuda Surabaya.

Perhelatan ini menjadi daya tarik utama Munas APEKSI, menyedot perhatian masyarakat dan wisatawan lokal maupun mancanegara.

Mengusung konsep perpaduan budaya tradisional dengan sentuhan teknologi modern, acara ini menampilkan pencahayaan spektakuler dan visual futuristik yang memukau. Tema “Light Culture Paradise” menggambarkan harmoni budaya Nusantara dalam tampilan modern yang inovatif dan memikat.

Karnaval ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana promosi kekayaan budaya daerah. Ratusan peserta yang terdiri dari wali kota, delegasi pemerintah kota, serta pelaku seni dari seluruh Indonesia, menampilkan busana adat, alat musik tradisional, hingga tarian khas daerah masing-masing.

Kota Palopo sendiri tampil memukau dengan kontingen budaya yang menonjolkan identitas lokalnya.

Munas APEKSI VII dan ICE 2025: Kolaborasi dan Inovasi Kota-Kota di Indonesia

Sebelumnya, rangkaian kegiatan Munas APEKSI ke-VII telah dibuka secara resmi melalui peluncuran yang berlangsung di Hotel Vasa, Surabaya, pada Kamis, 6 Maret 2025.

Acara ini juga menandai dimulainya Indonesia City Expo (ICE) ke-21, pameran kota yang menjadi ajang promosi pembangunan, inovasi daerah, dan produk-produk unggulan UMKM dari seluruh anggota APEKSI.

Sebanyak 98 wali kota dari seluruh Indonesia dijadwalkan hadir dalam Munas APEKSI 2025 yang berlangsung pada 6–10 Mei 2025.

Forum tahunan ini menjadi wadah strategis untuk membahas isu-isu penting antar pemerintah kota, termasuk efisiensi pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), kolaborasi antar daerah, serta solusi terhadap tantangan pembangunan perkotaan.

Wali Kota Surabaya sekaligus Ketua Dewan Pengurus APEKSI, Eri Cahyadi, menyampaikan bahwa tema Munas tahun ini adalah “Dari APEKSI Untuk Negeri”, yang mencerminkan semangat persatuan dan kolaborasi antar kota dalam membangun Indonesia dari daerah.

“APEKSI bukan sekadar forum pertemuan, tapi juga ruang untuk menyatukan visi, menampilkan inovasi, dan berbagi praktik terbaik antarpemerintah kota,” ujar Eri Cahyadi dalam sambutannya. (*)

Komentar