MAKASSAR, ANGKASA NEWS– Pelantikan dan Rapat Kerja (Raker) Kepengurusan DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kota Makassar Periode 2022- 2024, sangat spesial.
Pelantikan dan Kerja yang digelar di Baruga Anging Mammiri Kota Makassar, Senin 21 Agustus 2023 dibuka langsung oleh Mesakh Raymond Rantepadang, Selaku Ketua DPD PA GMNI Sulawesi Selatan.
Pada kesempatan itu Ketua DPD PA GMNI Sulawesi Selatan tersebut menyampaikan selamat dan sukses atas pelantikan dan rapat kerja DPC GMNI Kota Makassar serta tetap semangat dalam perjuangan sebagai kelompok marhaenis yang memiliki motto pejuang pemikir-pemikir pejuang yang selalu berinovasi dalam mengelola organisasi secara baik terkhususnya GMNI di Kota Makassar.
“Saya berharap adik-adik Bung dan Sarinah dapat melaksanakan kegiatan hari ini dengan baik, serta secara berkesinambungan memperjuangkan dan menyebarkan nilai-nilai Soekarnois di Kota Makassar,” tuturnya.
Selain dari itu, Bung Mesakh sapaan akrab dari Ketua DPD PA GMNI Sulawesi Selatan ini menyampaikan amanat yang berkaitan rapat kerja kepada DPC GMNI Kota Makassar.
“Saya ingatkan juga kepada adik-adik Bung dan Sarinah untuk senantiasa menjalin soliditas yang baik terhadap sesama, menjaga nilai-nilai kebangsaan dan keberagaman serta dapat memikirkan-merumuskan program kerja yang strategis dan relevan. Tidak perlu membuat program yang muluk-muluk, tetapi paling tidak program yang dirumuskan dapat membuat adik-adik Bung dan Sarinah menjadi mitra kerja dan mitra strategis pemerintah dalam pembangunan di kota Makassar. Terutama dapat memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat di kota Makassar,” tambahnya.
Sementara, Bung Riyanto Pratama Selaku Ketua DPD GMNI Sulawesi Selatan yang hadir melantik mewakili Pengurus DPP GMNI Imanuel Cahyadi mengatakan, DPC GMNI Kota Makassar adalah cabang vital dan strategis yang ada di Sulawesi Selatan yang harus menjaga eksistensi serta mampu menjawab tantangan zaman hari ini, tentunya dengan nilai-nilai nasionalisme dan gotong royong.
“Saya titipkan harapan kepada Dewan Pimpinan Cabang GMNI Kota Makassar Periode 2022-2024 bahwa setelah dilantik dapat melakukan hal yang kongkrit dan berdampak atas kondisi sosial politik yang terjadi hari ini dengan mengedepankan nilai-nilai Ideologi Marhaenisme, serta mampu mengaktualisasikan terma Sosio Teknologi yang diusung DPP GMNI pada Dies Natalis ke-68 sebagai pengejawantahan sikap dan respon terhadap perkembangan teknologi informasi yang tentunya dengan tujuan memantapkan ideologi, kaderisasi, dan organisasi dalam memenangkan zaman sebagaimana Tri Mantap yang menjadi tagline Dewan Pimpinan Pusat,” tuturnya.
Bung Muh. Nur Fikran selaku ketua DPC GMNI Kota Makassar periode 2022-2024 yang di lantik menyampaikan permohonan mohon maaf atas keterlambatan DPC GMNI Kota Makassar dalam melaksanakan pelantikan terutama rapat kerja yang menjadi titik tolak orientasi kepemimpinan periodisasi 2022-2024. Serta berpesan juga kepada semua pihak terutama pihak internal DPC GMNI Kota Makassar agar tetap fokus menyelesaikan kerja-kerja organisasi secara efektif dan optimal.
“Pertama-tama saya menyampaikan mohon maaf atas keterlambatan pelantikan dan rapat kerja kami, hambatan-hambatan yang kami alami tentu kurang elok saya sampaikan di tempat ini, tetapi saya pastikan di sisa periode kepemimpinan 2023-2024 ini akan kami manfaatkan sebaik-baiknya dan seoptimal mungkin. Baik dalam melaksanakan kaderisasi PPAB-KTD maupun dalam mengawal isu-isu yang ada di Kota Makassar,” tegasnya.
“Terakhir yang perlu saya sampaikan adalah karena Motto kita Pejuang Pemikir – Pemikir Pejuang. Maka kita sebagai satu organisasi yang merdeka dalam berpikir dan bertindak perlu senantiasa meningkatkan kinerja yang lebih baik, yang lebih progres, dan tentunya bermanfaat. Kita harus memastikan GMNI Makassar itu mantap dan massif kaderisasinya, organisasinya dan ideologinya. Semua itu tentunya tidak lepas dari urgensi bahwa semua harus berperan aktif dan berkontribusi dalam mengoptimalisasikan gerakan dalam mencapai kemajuan yang kita inginkan bersama,” tutup Ketua DPC GMNI Kota Makassar. (fhm)
Komentar