OPINI: Terkesan Tidak Peduli, Dr. Bahtiar Dinilai Tak Layak Menduduki Jabatan Pj. Gubernur Sul-Sel

Oleh: Urwal Mubarik (Ketua Umum IPMIL RAYA Universitas Bosowa)

Musibah banjir yang melanda Kabupaten Luwu Utara dan Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, sepekan terakhir telah sangat berdampak terhadap masyarakat Luwu Raya bahkan Sul-Sel.

Sebab, dampak banjir ini meluluh lantahkan jantung pertahanan masyarakat khususnya di sektor pertanian dan perkebunan.

Kondisi terakhir akibat bencana yang terjadi di kabupaten Luwu ini menyebabkan ribuan rumah warga terendam, ratusan rusak dan puluhan tertimbun longsor.

Di kabarkan pula, 5 orang telah meninggal dunia. Sehingga kami mendesak Forkopimda Sul-Sel segera turun ke lokasi banjir di kabupaten Luwu.

Namun kami sesalkan di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj). Gubernur Sul-Sel, Dr. Bahtiar terkesan sangat lambat bertindak mengantisipasi hal tersebut.

Sampai saat ini di lokasi banjir, Pj. Gubernur Sul-Sel terkesan tidak memberikan perhatian terhadap daerah Luwu Raya.

Hanya datang ketika ada event-event tahunan, lalu kembali duduk di kursi jabatannya tanpa melihat potensi dan masalah-masalah yang terjadi di Luwu Raya.

Baik itu di Luwu Utara maupun di Luwu, kami nilai hanya menutup mata dan duduk manis melihat bencana melanda masyarakat Luwu Raya.

Pj. Gubernur Sul-Sel dan Mantan Gubernur Sul-Sel sangat jauh perbedaannya perihal kepedulian dan penanganan banjir di Sul-Sel, khususnya di Luwu Raya.

Di era pak Andi Sudirman Sulaiman, koordinasi yang dilakukan ke semua stakeholder bahkan organisasi daerah mahasiswa, seperti halnya IPMIL yang kadang kala dilibatkan, sehingga ada sesuatu, gerakan yang cepat di lakukan dan solutif.

Langkah-langkah seperti inilah yang mestinya Pj. Gubernur banyak belajar dengan mantan Gubernur Sul-Sel sebelumnya.

Maka dari itu gerakan strategis sangat di butuhkan dan dilakukan langsung oleh Pj. Gubernur Sul-Sel untuk melihat apa yang perlu di benahi di Luwu Raya.

Dengan melihat kondisi sekarang ini, sangat perlu Pj. Gubernur Sul-Sel, bapak Dr. Bahtiar hadir untuk membawa bantuan, melakukan normalisasi sungai di beberap titik, serta memberi bantuan rumah bagi warga kehilangan tempat tinggal dan yang rusak parah akibat bencana.

Komentar