PALOPO, ANGKASANEWS – Gedung DPRD rusak berat dan tidak bisa lagi digunakan untuk aktivitas kedewanan, setelah aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa.Dari pantauan di lapangan, Selasa (2/9/2025), tak ada aktivitas anggota DPRD.
Bangunan yang rusak juga masih terbengkalai. Beberapa orang datang untuk melihat langsung kondisi gedung wakil rakyat itu. Sangat memprihatinkan.
Para orator mulai menyuarakan aspirasinya di depan Gedung DPRD sekira pukul 14.00 Wita.Hingga sekira pukul 16.00 Wita, massa mundur meninggalkan pelataran DPRD. Namun, beberapa saat kemudian, massa melemparkan batu ke arah DPRD.
Di dalam ruang paripurna, massa juga melakukan tindakan vandalisme dan merobohkan sejumlah meja.Akibat aksi saling lempar batu ini, masyarakat yang tinggal di samping kantor DPRD Palopo merasa terancam sehingga ikut keluar menghalau massa.
Komentar